Lidah mertua (Sansevieria trifasciata) telah lama menjadi favorit di dunia tanaman hias. Tidak hanya menawarkan penampilan yang unik, tetapi juga memberikan sejumlah manfaat yang luar biasa bagi kesehatan lingkungan dalam ruangan kamu. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam tentang manfaat menakjubkan dari lidah mertua, didukung oleh penelitian ilmiah, dan memberikan panduan rinci tentang cara merawatnya agar tetap sehat dan indah.

Manfaat Lidah Mertua Berdasarkan Penelitian:

1. Pembersih Udara yang Efektif: Lidah mertua dikenal sebagai pembersih udara yang sangat efektif. Penelitian yang dilakukan oleh NASA dalam konteks Clean Air Study menunjukkan bahwa lidah mertua memiliki kemampuan untuk menghilangkan sejumlah zat berbahaya seperti formaldehida, xylene, dan toluene dari udara. Formaldehida, yang dapat ditemukan dalam produk-produk rumah tangga dan bahan bangunan, merupakan karsinogen yang berpotensi menyebabkan masalah pernapasan dan iritasi kulit. Kemampuan lidah mertua untuk menghilangkan zat-zat berbahaya ini menjadikannya sebagai investasi berharga untuk meningkatkan kualitas udara di dalam rumah.
2. Peningkatan Kelembaban Udara yang Alami: Lidah mertua memiliki kemampuan unik untuk melepaskan uap air ke udara melalui proses yang dikenal sebagai transpirasi. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “HortScience” menyatakan bahwa tanaman ini dapat membantu meningkatkan kelembaban relatif di sekitarnya. Ini khususnya bermanfaat dalam lingkungan dengan udara kering, di mana kelembaban rendah dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti kulit kering, mata iritasi, dan masalah pernapasan.
3. Peningkatan Kualitas Tidur: Penelitian dari Universitas Exeter menunjukkan bahwa lidah mertua adalah salah satu tanaman yang menghasilkan oksigen selama malam hari. Ini membuatnya menjadi tambahan yang ideal untuk kamar tidur kamu. Oksigen yang dihasilkan oleh tanaman ini dapat meningkatkan kualitas udara di kamar tidur, membantu kamu bernapas lebih mudah, dan menghasilkan lingkungan yang lebih baik untuk tidur nyenyak.
4. Efek Menenangkan dan Pengurangan Stres: Sejumlah penelitian telah mengungkapkan bahwa interaksi dengan tanaman dapat membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Menurut jurnal “Environmental Health and Preventive Medicine,” melihat tanaman hijau dapat memiliki efek menenangkan pada sistem saraf, membantu menurunkan tekanan darah dan denyut jantung. Lidah mertua dengan daun-daunnya yang runcing dan segar dapat menciptakan atmosfer yang nyaman dan santai di dalam ruangan kamu.

Cara Merawat Lidah Mertua:

1. Pencahayaan yang Tepat: Pencahayaan adalah faktor penting dalam merawat lidah mertua. Penelitian menunjukkan bahwa cahaya terang yang tidak langsung adalah yang paling cocok untuk pertumbuhannya. Meskipun tidak memerlukan cahaya matahari langsung, tempatkan tanaman di dekat jendela dengan cahaya terfilter untuk mendukung fotosintesis yang sehat.
2. Penyiraman yang Terukur: Lidah mertua tumbuh dengan baik dalam kondisi kering dan tidak memerlukan penyiraman sering. Berdasarkan penelitian, penyiraman terlalu sering dapat menyebabkan akar membusuk. Siram tanaman hanya saat tanah di pot terasa kering pada sentuhan.
3. Media Tanam dan Drainase yang Baik: Penelitian menunjukkan bahwa lidah mertua tumbuh optimal dalam media tanam yang memiliki kemampuan drainase yang baik. Campuran tanah pot yang cocok adalah yang memiliki proporsi tanah, pasir, dan bahan organik yang tepat. Pastikan pot memiliki lubang drainase untuk mencegah genangan air.
4. Suhu dan Lingkungan yang Sesuai: Berdasarkan penelitian, lidah mertua lebih suka suhu ruangan yang stabil dan tidak terpapar suhu ekstrem. Hindari menempatkan tanaman di dekat sumber panas atau AC yang kuat. Ciptakan sirkulasi udara yang baik untuk mencegah masalah jamur atau penyakit lainnya.
5. Pemupukan dengan Bijak: Penelitian menyarankan untuk memberi pupuk lidah mertua selama musim semi dan musim panas. Pilih pupuk dengan kandungan nitrogen rendah untuk menghindari pertumbuhan yang terlalu cepat. Terlalu banyak pupuk dapat mengakibatkan tanaman lemah dan rentan terhadap hama.
6. Pemindahan Pot Secara Teratur: Berdasarkan penelitian, lidah mertua dapat tumbuh dengan cukup cepat. Oleh karena itu, pemindahan pot setiap 2-3 tahun sekali dianjurkan. Ini memberikan akar lebih banyak ruang untuk tumbuh dan mencegah pot menjadi terlalu sesak.
7. Perawatan Harian: Penelitian menunjukkan bahwa membersihkan daun lidah mertua secara berkala dapat membantu meningkatkan kemampuan tanaman untuk melakukan fotosintesis. Bersihkan daun dari debu dengan kain lembut yang dibasahi untuk menjaga daun tetap sehat dan bercahaya.

Dengan dasar penelitian yang kuat, kita dapat memahami bahwa lidah mertua bukan hanya tanaman hias biasa. Ini adalah kawan alami yang berkontribusi pada kesehatan dan kenyamanan lingkungan dalam ruangan. Dengan merawatnya dengan baik sesuai panduan di atas, kamu dapat menikmati manfaat yang diberikan oleh lidah mertua sambil memberikan sentuhan indah dan hijau pada interior rumah kamu.

Selain memberikan manfaat untuk kesehatan, tanaman lidah mertua ini mampu memberikan kesan estetik jika ditampilkan dengan cara yang pas, misal dari cara pemilihan bentuk pot, media tanam yang digunakan serta peletakan tanaman lidah mertua ini. Sekarang kamu bisa melakukan penanaman tanaman ini dengan sangat mudah, karena lidah mertua dapat dijumpai di banyak tempat dan harganya sangat murah.